Tempat Wisata Gratis Jakarta – Siapa yang tidak tahu kota Jakarta? Dikenal sebagai sebuah pusat metropolitan yang juga kaya akan ragam budaya dan sejarah.
Kota ini telah menjadi magnet utama bagi masyarakat Indonesia yang ingin mencari pengalaman wisata yang berbeda dari biasanya. Tidak hanya itu, ketertarikan terhadap gaya hidup di ibu kota juga meluas hingga ke lapisan masyarakat di luar Pulau Jawa.
Terlepas dari lokasi geografisnya, banyak orang dari berbagai penjuru tanah air merasa penasaran dan ingin melihat bagaimana kehidupan sehari-hari yang unik di Jakarta.
Tentunya, selain sebagai pusat perekonomian, Jakarta juga terkenal karena menawarkan sejumlah destinasi wisata yang menghibur dan bervariasi.
Dari taman-taman indah hingga landmark bersejarah, kota ini menyuguhkan beragam pilihan tempat rekreasi yang tidak hanya cocok untuk dikunjungi oleh keluarga, tetapi juga menjadi destinasi yang menarik bersama teman-teman dan pasangan.
Bagi yang mungkin khawatir akan menghadapi kendala biaya selama liburan di Jakarta. Beberapa tempat wisata ini bahkan menyajikan pengalaman tak terlupakan tanpa memerlukan biaya masuk alias gratis.
Dengan demikian, siapa pun dapat menikmati keindahan dan kegembiraan yang ada di ibu kota ini tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Yuk simak tempat wisata apa saja yang gratis di Jakarta!
Monumen Nasional (MONAS)
Siapa yang tak tahu Monumen Nasional, ikon kota Jakarta yang menjadi kebanggaan warganya. Monas, demikian lazim disebut, menawarkan keindahan serta sejarah sebagai daya tarik utama.
Pengunjung dapat menikmati keindahan sekitar Monas tanpa dikenakan biaya tiket masuk, memungkinkan mereka untuk menjelajahi area halaman Monas secara bebas.
Aktivitas seru seperti mengabadikan momen berharga dengan mengambil foto Monas menggunakan handphone bisa menjadi kegiatan menyenangkan selama berkunjung.
Di dalam kawasan Monas, terdapat Museum Sejarah Nasional yang menjadi saksi bagaimana kisah heroik perjuangan bangsa Indonesia.
Meski terdapat biaya masuk sebesar Rp 15.000 untuk mengunjungi museum ini, pengalaman yang akan pengunjung peroleh akan memberikan wawasan mendalam tentang sejarah negara.
Taman Ismail Mazuki
Taman Ismail Marzuki, yang sering disingkat menjadi TIM, merupakan destinasi populer bagi anak-anak Jakarta, khususnya mereka yang tinggal di sekitar Jakarta Pusat.
TIM tidak hanya sekadar taman, tetapi juga merupakan tempat wisata gratis yang yang bisa menjadi pilihan Anda jika pergi ke Jakarta.
Tempat ini sering dijadikan lokasi untuk berbagai acara, mulai dari konser musik, pameran, pertunjukan teater, festival film, hingga workshop.
Selain keindahan taman yang dapat pengunjung nikmati, TIM juga menawarkan perpustakaan yang juga terkenal di kalangan anak muda Jakarta.
Perpustakaan ini menjadi tempat favorit untuk menghabiskan waktu dengan membaca buku atau mengerjakan tugas.
Dengan berbagai fasilitas dan kegiatan yang ada, TIM menjadi destinasi multifungsi yang menarik bagi masyarakat Jakarta.
Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral
Liburan di Jakarta menjadi lebih berkesan dengan mengunjungi dua tempat ibadah yang mengesankan, yakni Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral.
Gereja Katedral, sebagai tempat sembahyang pertama yang berdiri di Pasar Baru pada tahun 1890, telah diresmikan pada tahun 1901.
Sementara itu, Masjid Istiqlal, yang dibangun 146 tahun kemudian pada tahun 1953, muncul dari usulan KH. Wahid Hasyim, Menteri Agama RI pertama.
Presiden Soekarno mendukung usulan ini dan menyarankan agar masjid tersebut dibangun berdampingan dengan Gereja Katedral.
Hal ini bertujuan untuk menjadikan keduanya sebagai simbol negara dan wujud toleransi agama yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila.
Dengan menggabungkan keindahan arsitektur dan makna keagamaan, kedua tempat ibadah ini menjadi destinasi wisata religi yang unik di tengah keramaian ibu kota.
Pantai Indah Kapuk (PIK 2)
Kawasan PIK 2 tengah menjadi primadona di kalangan masyarakat Jakarta, seiring keberadaan pantai pasir putih yang mempunyai pemandangan indah. Letak PIK 2 masih berada di sekitar utara Jakarta, memberikan kemudahan akses kepada pengunjung.
Daya tariknya tak hanya terletak pada keindahan pantai pasir putih, tetapi juga pada beragam fasilitas seperti kolam renang, kafe, restoran, dan destinasi wisata hutan mangrove.
Terletak hanya 5 kilometer dari PIK 1, PIK 2 dapat Anda capai dengan lebih cepat melalui jembatan penghubung Riverwalk Island, mengurangi waktu perjalanan menjadi sekitar 5 menit.
Kawasan Pantai PIK 2 buka setiap hari mulai jam 15.00 hingga 19.00, dan pengunjung dapat menikmati fasilitas ini tanpa biaya masuk alias gratis. Namun, untuk menikmati hidangan di restoran dan kafe di sana, pastikan untuk menyiapkan biaya ya.
Kota Tua Jakarta
Kota Tua Jakarta, sebuah kawasan bersejarah yang menyajikan berbagai wisata menarik tanpa biaya masuk.
Saat berkunjung ke sini, Anda bisa menikmati pemandangan indah Museum Fatahillah sambil bersantai di sekitarnya. Kawasan ini juga penuh dengan pedagang kaki lima yang menawarkan beragam barang dagangan.
Selain itu, dapatkan kesempatan untuk berfoto bersama tokoh-tokoh pahlawan Indonesia atau noni-noni Belanda yang mengenakan busana zaman dahulu.
Tak hanya itu, Taman Kota Tua menjadi tempat ideal untuk bersantai atau menikmati berbagai acara seni dan budaya yang sering ada di sini.
Jika beruntung, kunjungan saat Museum Fatahillah buka memungkinkanmu untuk memahami lebih dalam tentang sejarah Jakarta.
Tersedia juga museum terpisah di dekat Taman Kota Tua yang dapat Anda akses tanpa biaya masuk, namun perlu Anda ingat bahwa museum ini hanya buka hingga pukul tiga sore.
Dengan beragam keseruan yang tersedia, Kota Tua Jakarta menjadi destinasi menarik bagi para pengunjung yang ingin merasakan nuansa sejarah kota ini tanpa merogoh kocek.
Istana Negara
Selama ini, memandangi Istana Negara hanya melalui layar TV atau foto-foto? Kabar baiknya, sekarang warga Indonesia di beri kesempatan untuk mengunjungi Istana Negara secara cuma-cuma.
Menurut informasi resmi dari Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, masyarakat diberikan akses untuk menikmati Wisata Istana pada setiap hari Sabtu dan Minggu, mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Namun, bagi pengunjung yang akan datang, harus mendaftar terlebih dahulu di pos pendaftaran yang telah tersedia.
Pastikan membawa kartu identitas asli (KTP, Kartu Pelajar/Mahasiswa, Paspor, atau ID lainnya) dan berpenampilan rapi (tidak mengenakan celana pendek, jeans, kaos oblong, maupun sandal) untuk memperoleh izin masuk dari petugas Istana.
Ketika berada di dalam, para pengunjung harap untuk menjaga sikap dan mematuhi semua peraturan yang berlaku, termasuk larangan membawa makanan, menggunakan ponsel, mengambil foto, dan aturan lainnya. Dengan demikian, kunjungan ke Istana Negara bisa menjadi pengalaman yang berkesan dan memenuhi rasa ingin tahu terhadap tempat bersejarah tersebut.
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas)
Tempat wisata yang sangat pas bagi para penggemar literatur adalah Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Terletak di pusat Jakarta, dekat dengan Monumen Nasional dan Lapangan Banteng.
Perpustakaan ini memiliki 24 lantai, dengan fasilitas dan koleksi buku yang beragam. Setelah menemukan buku yang Anda minati, Anda dapat beralih ke ruang baca yang tersebar di lantai 9, 12, 12A, 14, 15, 16, 21, dan 22.
Ruang baca yang paling menonjol terletak di lantai 21 dan 22 karena relatif sepi dari kunjungan pengunjung. Menariknya, selain menyajikan pengalaman membaca, para pengunjung dapat menikmati pemandangan kota dari ketinggian.
Tentunya untuk bisa memasuki Perpustakaan ini Anda tidak perlu merogoh kocek sepeserpun alias gratis.
Itulah beberapa tempat wisata gratis di Jakarta yang bisa Anda kunjungi. Selamat berlibur!